1500 ASN Lingkup Pemkab Bone Rayakan Festival Paduan Suara Bone 2023

TULANG, SULSELEKSPRES.COM – 1500 ASN Pemkab Bone mengikuti Festival Paduan Suara Korpri Bone 2023 yang bertempat di halaman Museum Lapawawoi, Desa Manurunge, Kecamatan Tanete Riattang, Minggu (30/4/2023).

Kegiatan yang diprakarsai Pengurus Korps Pegawai Negeri Sipil Republik Indonesia (DP-Korpri) Kabupaten Bone ini dihadiri dan dibuka langsung oleh Bupati Bone, DR. HA Fahsar M. Padjalangi, M.Si didampingi Wakil Bupati Drs. H. Ambo Dalle, MM bersama Sekretaris Daerah Bone Drs. HA Islamuddin, MH dan Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan, SE, MM.

Kegiatan Festival Paduan Suara Korpri Bone Dalam rangka menanamkan nilai-nilai lagu Mars Jayalah Bone ke dalam hati para Aparatur Sipil Negara (ASN), Korpri Kabupaten Bone merayakan Festival Paduan Suara Bone (HJB) ke 693 dengan menyelenggarakan Festival Paduan Suara Korpri Bone Tahun 2023. .

Festival Paduan Suara Mars Jayalah Bone melibatkan pengurus Korps, Dinas dan Unit Pelayanan Kecamatan.

Tak hanya itu, yang menarik dari kegiatan ini adalah pengurus DP Korpri Kabupaten Bone juga menghadirkan lima siswa SD dan SMP untuk maju bercerita menggunakan bahasa Inggris hasil dari Lembaga Kursus Bahasa Inggris DP Korpri Kabupaten Bone. Salah satunya adalah putra bungsu Sekretaris Daerah Kabupaten Bone, Drs. H. Andi Islamuddin, MH atas nama A. Fanwizah Ghassani Salangketo yang saat ini duduk di bangku SD Negeri 24 Macanang juga terlihat sangat pasif dalam menggunakan bahasa Inggris.

Sekretaris Daerah Bone, HA.Islamuddin mengatakan, Bone Choir Festival merupakan program kegiatan DP Korpri Bone untuk memeriahkan dan memeriahkan HUT Bone ke 693 sebagai wujud rasa syukur dengan Mars Jayalah Bone Choir Festival.

“Pada Festival Paduan Suara Mars Jayalah Bone ini kami ingin menyampaikan dan memeriahkan kepada seluruh ASN rencana jangka menengah serta visi dan misi Pemerintah Kabupaten Bone yaitu Tulang yang Berdaya Saing, Sejahtera dan Sejahtera,” ujarnya kepada sulselekspres.comSenin (1/5/2023).

Menurut mantan Kepala BKPSDM Bone ini, ia menjelaskan salah satu puisi Jaya Bone adalah Masyarakat Sejahtera. “Inilah yang kami harapkan. Setidaknya dalam acara ini, 1.500 PNS di lingkungan Pemda Bone yang mengikuti Festival Paduan Suara Mars Jayalah Bone telah hafal dan mempelajari puisi-puisi serta pesan-pesan Mars Jayalah Bone. “Dan jika ini terlaksana, Insya Allah masyarakat Bone akan semakin sejahtera,” jelasnya.

Ia juga menegaskan, sejak diberi amanah sebagai Pengurus DP Korpri Kabupaten Bone, salah satu program utamanya adalah meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Salah satu bentuk pelaksanaan program tersebut adalah dengan melaksanakan program Korpri Peduli.

“Melalui program ini, Korpri selalu hadir dalam setiap kesedihan yang dirasakan anggota dan masyarakat Bone yang dilanda musibah. “Hal ini dilakukan Korpri karena Korpri adalah pegawai negeri sipil, sehingga wajib bagi Korpri untuk merasakan kesedihan yang dimaksud,” tegasnya.

Selain itu, Korpri juga menggandeng BKPSDM agar tidak ada lagi ASN yang meninggal tanpa dikuburkan. “Hal ini kami lakukan sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian ASN kepada negara,” tutupnya.

Termasuk juga memudahkan anak ASN dalam belajar bahasa Inggris. “Jadi kami juga membuka kursus bahasa Inggris untuk anak-anak ASN dan gratis dan alhamdulillah sudah terlihat hasilnya, anak-anak kami sekarang bisa tampil dalam bahasa Inggris,” lanjutnya.

Berikutnya, Andi Islamuddin yang juga Ketua DP Korpri Bone menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Menteri atas dukungannya terselenggaranya Festival Paduan Suara Korpri Bone.

“Terima kasih atas dukungan Bupati dan Wakil Bupati. Korpri selalu eksis dengan berbagai program kegiatan. “seperti Kopral yang bersangkutan, penyerahan piagam penghargaan ASN, upacara pemakaman ASN dan juga kursus bahasa Inggris,” lanjutnya.

Sementara itu, Bupati Bone, Dr HA Fahsar M Padjalangi, M.Si mengapresiasi lomba lagu March Jayalah Bone yang digelar DP Korpri Bone. Pengembangan bahasa Inggris yang dilakukan DP Korpri merupakan wujud penyiapan generasi Bone menghadapi perkembangan global.

“Menghadapi tantangan masa depan, perlu adanya kesiapan sumber daya manusia, salah satunya adalah kemampuan berbahasa. Jadi saya tanya, kalau perlu, tidak hanya bahasa Inggris, tapi juga Cina dan Arab. “Karena kalau kita lihat peradaban dunia, peradaban Tiongkok luar biasa,” tuturnya.

Selain itu, Bupati Bone dua periode juga mengapresiasi Festival Paduan Suara Mars Jayalah Bone yang digelar DP Korpri.

“Semoga penyelenggaraan festival ini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pemerintah. Jadi setiap ada kegiatan pemerintahan kedepannya, selain Indonesia Raya juga diadakan Mars Jayalah Bone. Momentum ini sangat bermanfaat karena telah diikuti oleh seluruh OPD dan perangkat daerah lainnya sehingga memudahkan ASN dalam menyanyikan lagu ini nantinya. “Bagaimanapun, setiap bait Mars Jayalah Bone mencerminkan karakter Bone,” harapnya.

“Saya selalu bermimpi, dalam setiap kegiatan pemerintahan daerah dan kegiatan masyarakat lainnya, tidak hanya lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan, tetapi Pawai Tulang Jayalah juga dinyanyikan sebagai tanda kecintaan kita terhadap daerah. “Selamat balapan, semoga hasilnya bisa membanggakan masyarakat Bone,” ucapnya.